Liga 1 Keras! Giliran Asisten Antonio Conte yang Terdepak dari Klub

ALINEA – Usai mengarungi 20 pertandingan dalam gelaran Liga 1 2021/2022, Persija Jakarta resmi mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Italia, Angelo Alessio pada Rabu (19/1). Manajemen juga menunjuk Sudirman (pelatih Persija di Piala Menpora) sebagai penerus tongkat estafet juru taktik klub ibu kota.

Pelatih asal Italia berusia 56 tahun yang didatangkan Persija Jakarta pada Juni 2021 tak kunjung mampu mengangkat performa tim berjuluk Macan Kemayoran yang hanya mampu meraih 4 poin di 3 laga awal putaran ke-2 Liga 1 2021/2022.

Padahal, selain mendatangkan Makan Konate dari Terengganu FC, manajemen juga merekrut para pemain langganan timnas seperti Syahrian Abimanyu dan Ryuji Utomo. Ada juga nama-nama tenar seperti Ikhsan Kurniawan, Ikhwan Ciptady, Irfan Jauhari dan Ahmad Bustomi yang menambah kekuatan sang Macan.

“Keputusan ini diambil murni karena alasan profesional. Persija memerlukan perubahan, dan ini adalah salah satu bagian yang harus dilewati untuk mengubah Persija ke arah yang lebih baik,”  ungkap Presiden Persija, Mohammad Prapanca dalam situs resmi klub.

Di tangan mantan asisten pelatih Antonio Conte kala menukangi Chelsea dan Juventus, Persija menempati posisi ke-8 dengan torehan 29 poin hasil dari 7 kali menang, 8 kali imbang dan 5 kekalahan dari 20 pertandingan yang telah dijalani musim ini.

(Mantan) Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio dan Manajer Persija, Bambang Pamungkas berbicara pada pertemuan bersama pendukung Persija, The Jakmania, pada November 2021.
Dok. instagram.com/angeloalessiofficial

Hasil demikian tentu mengecewakan para pendukung Persija, The Jakmania. pasalnya pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021 Persija yang kala itu ditangani oleh Sudirman sebagai pelatih sementara justru berhasil keluar sebagai Juara setelah mengalahkan rival bebuyutannya, Persib Bandung.

12 Pelatih Berguguran Sepanjang Musim Ini

Separuh musim kasta tertinggi sepak bola Indonesia yang bergulir di masa pandemi lebih berjalan, tercatat sudah ada 12 pelatih yang tumbang. Dari 18 tim yang berlaga, hanya Widodo Cahyono Putro, pelatih Persita Tangerang (posisi 10) yang meskipun berada di luar posisi 5 besar tetap dipertahankan manajemen.

Gambar ilustrasi
Via memegenerator.com

Berikut nama pelatih yang telah “gugur” musim ini:
1. Mario Gomez (Borneo FC)
2. Hendro Susilo (Persiraja)
3. Joko Susilo (Persik)
4. Rahmad Darmawan (Madura United)
5. Jacksen F. Tiago (Persipura)
6. Igor Kriushenko (Tira-Persikabo)
7. Milomir Seslija (PSM)
8. Iwan Setiawan (Persela)
9. Djadjang Nurjaman (Barito Putera)
10. Imran Nahumarury (PSIS)
11. Dejan Antonic (PSS)
12. Angelo Alessio (Persija)

Dua nama pelatih klub asal Jawa Timur, Aji Santoso (Persebaya) dan Eduardo Almeida (Arema FC) juga boleh dibilang beruntung sebab berhasil membuktikan penampilan tak memuaskan di awal musim. Memasuki pekan ke-21, Persebaya menempati peringkat 4 dan Arema bertengger di peringkat 2 klasemen sementara Liga 1 2021/2022.

Sementara itu 3 nama pelatih lainnya masih tergolong aman. Stefanno Cugurra (Bali United) yang berhasil membawa Bali merengkuh trofi Liga 1 2019 masih terikat kontrak sampai akhir 2022.

Pelatih asal Belanda, Robert Rene Alberts (Persib) yang belakangan gaya permainannya diprotes keras oleh Bobotoh, (julukan pendukung Persib Bandung) justru oleh manajemen diproyeksikan akan bertahan lama di kursi pelatih klub berjulukan Maung Bandung, lantaran pelatih kampiun Liga Indonesia 2010 bersama Arema Indonesia itu masih terikat kontrak hingga 2024.

Paul Munster (Bhayangkara FC) bahkan diisukan sempat diminati klub divisi championship (kasta kedua Liga Inggris), Cardiff City karena keberhasilannya meracik The Guardian, julukan Bhayangkara FC.


Penulis: Adrian Pradnaditya
Editor: Ricky Setianwar


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *