ALINEA – Seperti yang kita tahu bahwa di dunia ini tidak ada manusia yang sempurna. Akan tetapi, hal itu bukan berarti bahwa kamu tidak boleh berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Perfeksionis adalah orang-orang yang selalu menginginkan kesempurnaan dalam segala hal. Orang perfeksionis ini mudah ditemui di dalam lingkar sosial kita tapi belum tentu semuanya sama. Biasanya, sikap ini didorong oleh ketakutan terhadap kegagalan untuk menyenangkan orang lain. Selain itu, orang yang memiliki sikap perfeksionis mempunyai perasaan takut ditolak dan dikritik orang lain.
Menjadi perfeksionis ini seperti halnya dua sisi koin, ada sisi positif seperti mengerjakan sesuatu dengan sungguh-sungguh untuk mencapai kesuksesan. Sebaliknya, sisi negatif dari perfeksionis bisa berbahaya jika mereka terlalu berambisi hingga lupa diri dan menyakiti batinnya sendiri.
Berikut terdapat 5 tipe orang perfeksionis :
1. People Pleaser
Ternyata, people pleaser termasuk dalam tipe perfeksionis, loh. Sesuai namanya, people pleaser punya kebiasaan untuk berusaha keras demi memenuhi ekspektasi orang lain. Mereka terbiasa untuk tampil sempurna, supaya orang lain puas dan bahagia. Selain tidak bisa menolak permintaan orang lain, people pleaser juga membutuhkan validasi dari orang lain.
2. Stress-Junkie
Para pekerja keras atau sering disebut workaholic ini selalu mempunyai rencana untuk semua goalsnya. Mereka tidak suka membuang-buang waktu, bahkan sampai lupa untuk beristirahat. Selalu berusaha untuk menjadi sempurna, tetapi mereka jarang memberi apresiasi pada dirinya sendiri. Hal ini dapat memicu timbulnya stress yang berkepanjangan.
3. The Mom Friend
Berusaha selalu siap dalam segala keadaan adalah kebiasaan seorang ibu, ya. Nah, tipe perfeksionis yang satu ini memilili kesamaan dengan hal tersebut. Mereka selalu berusaha mempersiapkan semuanya, supaya segala hal bisa berjalan sesuai dengan keinginan. Kesempurnaan bagi mereka adalah sesuatu yang membuat mereka merasa terkendali.
4. Former Gifted Kid
Mendapat label ‘jenius’ atau ‘istimewa’ sedari kecil ternyata dapat memicu timbulnya sifat perfeksionis. Mereka yang termasuk dalam kategori former gifted kid selalu merasa bahwa mereka perlu membuktikan keistimewaannya dalam segala kesempatan dan menjadi sosok yang kemampuannya di atas rata-rata. Mereka juga senang ketika orang lain mengandalkan mereka.
5. The Secret Perfectionist
Tipe yang terakhir ini sebenarnya tidak peduli dengan omongan orang lain, atau kesempurnaan secara eksternal yang memicu penilaian orang lain. Tapi, mereka sangat peduli dengan kesempurnaan internal, yang berupa kesempurnaan pola pikir, emosi serta fisik. Mereka memiliki standar sendiri dan selalu berusaha untuk memenuhi seluruh standar yang sudah ditentukan oleh dirinya sendiri.
Nah itu dia pembahasan tentang tipe-tipe orang perfeksionis. Apakah kamu termasuk orang yang perfeksionis? Jangan lupa untuk menjadi perfeksionis yang positif ya, Liners!
Penulis: Lamanda Nafa Alicia
Editor : Andika Pratami
Baca Juga: Linkedin Penting Gak Sih Buat Karir ?
Leave a Reply