Cara Unik Makan Kue Jumbrek Khas Kota Lele

ALINEA – Kabupaten Lamongan mempunyai julukan kota lele, hal ini karena Lamongan identik dengan pecel lele dan juga sotonya. Namun belum banyak orang tau bahwa Lamongan memiliki banyak makanan serta jajanan khas lainnya seperti: Nasi Boranan, Wingko Babat, Es Batil, Dawet Siwalan, dan banyak lainnya. Dari banyak makanan tersebut terdapat salah satu jajanan khas Lamongan yang mempunyai cara makan yang unik dan berbeda dari makanan lainnya yaitu jumbrek.

Jumbrek terbuat dari campuran tepung beras, gula, dan santan. Jajanan tradisional ini memiliki bentuk kerucut yang dibungkus dengan daun siwalan atau kata lainnya adalah daun lontar. Pohon siwalan sendiri banyak ditemui di sepanjang jalur pantai utara Jawa Timur, seperti Gresik, Lamongan, dan Tuban.

Baca juga : Dangke: Keju Lokal Punya Indonesia

Proses Pembuatan Kue Jumbrek

Pembuatan kue jumbrek pun juga membutuhkan waktu yang cukup lama. Dilansir dari Kompasiana, proses pengadukan tepung beras dengan santan membutuhkan waktu 25 menit. Dalam waktu yang sama, sirup gula siwalan direbus dengan sedikit air di dalam tungku kayu bakar hingga sirup mendidih dengan waktu kurang lebih satu jam. Setelah mendidih, sirup gula siwalan dituangkan pada adonan tepung beras dan santan yang sudah dicampur tadi. Tambahkan sedikit tepung tapioka untuk menambah tekstur kenyal lalu aduk hingga rata. Kemudian, adonan ini dimasukkan kedalam daun lontar yang telah dibentuk menjadi kerucut.

Sumber: kmstour.com
Sumber: kmstour.com

Terakhir, seluruh adonan yang sudah dimasukkan kedalam daun lontar dikukus hingga kurang lebih 30 menit hingga jumbrek benar-benar matang.

Karena bentuknya yang unik, jumbrek memiliki cara tersendiri untuk memakannya. Biasanya masyarakat memakan kue jumbrek dengan mendorong ujung bawah daun siwalan, kemudian kue jumbrek akan keluar ke atas dan dapat dimakan. Cara ini adalah cara khas masyarakat Paciran, Kabupaten Lamongan. Selain itu, jumbrek dapat dimakan dengan cara dibuka bulatan daun siwalan yang membungkus dari atas kemudian langsung dimakan.

Kue jumbrek mudah didapatkan di sekitar pantai utara daerah Gresik dan Paciran. Penjual kue Jumbrek biasanya juga menjual makanan khas lain seperti buah siwalan, dan legen.

 

Penulis : Elisa Shofi Farida

Editor : Andika Syafitri Pratami


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *