SOLO – Sebanyak empat belas armada Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng koridor Solo-Sragen mulai diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pada Selasa (1/9/2020). Bus Trans Jateng ini berangkat dari Terminal Tirtonadi Solo dan berakhir di Terminal Sumberlawang, Sragen (PP) dengan melewati kawasan wisata purbakala Sangiran.

Bus Trans Jateng yang memiliki kapasitas 40 tempat duduk tersebut diluncurkan untuk mengangkat potensi wisata purbakala Sangiran di Sragen Jawa Tengah. Selama masa pandemic jumlah penumpang hanya dibatasi 25 orang saja.

Jam operasional bus Trans Jateng dimulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Selama sembilan hari kedepan, Bus Rapid Transit ini tidak dipungut biaya.

Namun, setelah sembilan hari digratiskan, penumpang akan dikenakan biaya. Untuk pelajar, veteran, dan buruh harga tiketnya sebesar Rp 2.000 per orang. Sedangkan penumpang umum sebesar Rp 4.000 per orang.

Bus Trans Jateng ini berhenti di beberapa halte seperti di Halte SMK Muhammadiyah Gondangrejo, MAN 3 Sragen, Kecamatan Kalijambe, SMKN 1 Kalijambe, Sangiran, Puskesmas Kalijambe, SMPN 1 Gemolong, SMAN 1 Sumberlawang, SMPN 1 Sumberlawang dan Terminal Sumberlawang.

Dengan beroperasinya bus Trans Jateng ini diharapkan mampu memberikan layanan kepada masyarakat pengguna transportasi umum yang aman, lancar dan dari sisi aspek kesehatan terpenuhi.

(Dika Pradana)