Jangan Sampai Psikosomatik Meski Harus #DiRumahAja

Foto dari okezone.com Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Alinea – Walaupun harus di Rumah Saja saat pandemi , jangan sampai kamu sakit terkena gejala Psikosomatik. Karena Psikosomatik bisa menimbulkan gangguan kesehatan yang bisa membuat kamu tidak nyaman. Supaya terhindar dari gangguan psikis yang satu ini, banyak hal yang bisa kamu lakukan meskipun harus di Rumah Saja.

Dikutip dari alodokter.com , Psikosomatik merupakan suatu kondisi atau gangguan ketika pikiran memengaruhi tubuh, hingga memicu munculnya keluhan fisik. Faktor penyebabnya pengaruh mental pada diri seseorang yang tidak bisa diadaptasi dengan baik. Psikosomatik biasanya berawal dari masalah psikologis, seperti takut, stress, marah, sedih berlebih, depresi, atau cemas.

Gejala Psikosomatik

Gangguan psikosomatik tidak hanya terjadi pada orang dewasa, tapi juga anak-anak dan umumnya didominasi wanita. Gangguan ini bisa memicu munculnya beberapa gejala sakit fisik seperti sakit perut, sakit punggung, sakit gigi, sakit kepala, nyeri dada, jantung berdebar , sesak napas, merasa tubuh terlalu panas atau demam, tremor (gemetar) hingga berkeringat.

Akan tetapi, gejala psikosomatik yang muncul dapat dikaitkan dengan kondisi yang sedang terjadi.

Psikosomatik dapat kamu hindari dengan mengelola stress, kecemasan dan depresi sedini mungkin, supaya tidak timbul gangguan. Di Rumah Saja sampai berminggu – minggu memang membuat kita jenuh dan mudah stress. Namun ada hal lain yang membuat kita nyaman dan Happy saat harus Di Rumah Saja.

Baca Juga : Jawa Tengah Terapkan Jogo Tonggo Non PSBB Hadapi Covid 19 https://alinea.mmtc.ac.id/jawa-tengah-terapkan-jogo-tonggo-non-psbb-untuk-hadapi-pandemik-covid-19/

Mengikuti perkembangan tentang virus corona memang penting sebagai bentuk kewaspadaan. Namun, apabila terus-menerus menerima informasi, baik yang terpercaya maupun tidak, juga dapat membuat seseorang menjadi lebih mudah panik, cemas, dan stres.

Tak melulu soal belajar dan bekerja, karena pikiranmu juga memerlukan istirahat. Kamu bisa melakukan hal yang kamu mau dan kamu sukai. Mendengarkan lagu favorit yang menggambarkan suasana hatimu dapat kamu lakukan, untuk mengurangi stres. Apabila tak ada yang bisa mendengarkan keluhanmu coba berbicaralah dengan sahabat , keluarga atau tuhan. Pikiran dapat berpengaruh pada tubuh , karena pada dasarnya setiap penyakit yang muncul berawal dari sugesti diri yang tidak sehat.

Tidur yang cukup dan berkualitas. Tidur akan membuat tubuhmu rileks dan beristirahat sedangkan jika kamu merasa tidak cukup tidur maka badan akan terasa lemah. ( Aisyah Balqis )


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *