Yogyakarta – Pada tanggal 19-22 April 2019 diselenggarakan acara Pameran Kriya Kayu dan Perkakas Pertukangan 2019. Bertempat di Sahid J-Walk Babarsari, tentu sangat diminati oleh banyak kalangan.

Tidak hanya laki-laki dan orang dewasa saja, acara ini juga didatangi oleh banyak perempuan dan anak muda. Beberapa anak bahkan turut serta dalam workshop yang tersedia.

Wulan, salah satu peserta dari Bali, datang bersama suami dan anaknya yang bekerja di bidang marketing perkayuan.

“Saya membantu suami saya di bidang marketing, walau nggak terjun ke produksinya langsung,” tuturnya.

Pameran kriya kayu dan perkakas pertukangan ini diprakarsai oleh HobiKayu, sebuah komunitas woodworking yang didirikan oleh Doneeh. Berdasar pada bidang perkayuan, HobiKayu telah melaksanakan acara sejenis di beberapa kota sebelumnya.

Anak-anak yang datang pun banyak yang ikut serta dalam kegiatan workshop. Begitu pula remaja, banyak dari mereka yang ternyata tertarik dengan bidang kriya dan perkayuan.

Acara pada hari Sabtu, 20 April 2019 diisi dengan berbagai macam workshop, seminar, kuis, dan berbagai macam pameran. Salah satu yang menarik adalah workshop membuat hiasan dinding kayu dengan tulisan. Menurut salah satu pelatih workshop, tipe kerajinan semacam ini biasanya lebih disukai oleh perempuan. Selain mudah, pengerjaannya pun tidak memakan biaya yang mahal. Cukup dengan menyediakan kayu yang halus dan rapi sebagai alas, kertas HVS dengan tulisan atau gambar yang dicetak dengan tinta digital, lem kertas, dan air.

Acara ini masih akan berlangsung hingga tanggal 22 April. Bagi anda yang berminat atau menekuni dunia perkayuan, tentu akan menjadi referensi yang menarik untuk menambah perabotan. (Pinky)