Ilustrasi coronavirus (sumber: shutterstock)
Gejala infeksi COVID-19 sangat beragam, mulai dari gejala ringan hingga berat. Bahkan, ada beberapa orang yang dinyatakan positif COVID-19 tanpa menunjukkan gejala sama sekali atau asimtomatis .
Dikutip dari health.detik.com, ada 3 hal yang menjadi faktor gejala virus corona ringan menjadi berat dan fatal, diantaranya :
Usia dan Kondisi Kesehatan
Para ahli mengatakan memiliki penyakit komorbid atau penyakit penyerta menjadi faktor penentu kondisi pasien virus corona bisa menjadi berat atau tidak. Hal ini dikarenakan individu dengan penyakit penyerta memiliki sistem kekebalan tubuh lebih lemah sehingga tak mampu melawan COVID-19.
Saat Virus Telah Melewati Batang Tenggorokan
Jika virus berhasil melewati tenggorokan dan masuk ke dalam jaringan paru, penyakit itu akan masuk ke fase yang lebih memprihatinkan. Gejala yang dialami meliputi sakit dada, batuk keras, dan sesak napas. Virus ini juga dapat menyerang alveoli atau kantong udara dan memenuhinya dengan cairan sehingga menimbulkan pneumonia.
Respon Sistem Kekebalan Tubuh
Dalam kebanyakan kasus, jika seseorang memiliki imun yang baik maka sistem kekebalan tubuh bisa langsung melawan dan mematikan virus corona dengan sukses. Saat kemunculan virus, tubuh berusaha segera memperbaiki kerusakan di paru-paru. Apabila berjalan dengan baik, infeksinya dapat hilang dalam beberapa hari.
Untuk menghindari hal demikian, tetaplah menjaga kebersihan dengan rajin cuci tangan dan tetap berada di rumah untuk melakukan social distancing atau physical distancing seperti yang telah dianjurkan pemerintah, hal tersebut dapat memutus rantai persebaran virus COVID-19. (Mellinia Pranandari)
Tinggalkan Balasan