Metaverse: Dunia 3D yang Akan Nyata di 2023

ALINEA –  Semakin bertambahnya tahun kecanggihan teknologi akan semakin berkembang. Tidak menutup kemungkinan pada nantinya manusia akan tergerus oleh teknologi itu sendiri. Teknologi yang kini mulai muncul adalah Metaverse.

Menurut data dari Bloomberg Intelligence di tahun 2022, nilai kapitalisasi pasar metaverse pada tahun 2024 diperkirakan mencapai U800 milliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara dengan Rp11.400 trilliun.

Berlandaskan data tersebut, trend metaverse akan banyak mewarnai tahun 2023. Namun, apakah yang kalian tahu mengenai teknologi metaverse? Simak ulasan berikut ini untuk tahu selangkapnya.

Sumber : uigstudio.com

Metaverse merupakan gabungan dari kata ‘meta‘ yaitu melampaui  dan ‘verse’ (universe)‘ yaitu semesta. Metaverse bisa diartikan sebagai dunia yang melampaui semesta. Dalam dunia metaverse, kegiatan seperti transaksi, wisata, bahkan konser bisa dilakukan secara virtual. Metavers gabungan dari sosial media dan marketplace.

Dalam menciptakan dunia metaverse teknologi yang digunakan merupakan gabungan dari virtual reality dan Artificial Intelligence (AI), teknologi Web 3.0, dan teknologi Blockchain.

Internet Web 3.0

Web 3.0 merupakan teknologi internet generasi ketiga yang dapat menafsirkan serta memahami semua yang disampaikan manusia. Web 3.0 berlandaskan web semantik dan kecerdasan buatan (AI) yang dapat menjalankan program pintar untuk membantu pengguna.

Dalam 3.0 pengguna (user) akan memiliki akses penuh dan bisa menjalankan aset digitalnya sendiri. Pengguna tidak bergantung pada platform yang ada seperti teknologi internet 2.0 yang kini kita rasakan. Hal ini membangun banyaknya potensi ekonomi yang akan muncul dalam dunia metaverse dikarenakan pengguna dapat membuat platform dan monetize konten digitalnya sendiri.

Baca juga : Cristiano Ronaldo Resmi Bergabung dengan Al-Nassr

Teknologi Blockchain

Teknologi blockchain adalah teknologi pencatatan data yang terdesentralisasi dan tidak dikuasai entitas tertentu. Menurut CEO Indodax, Oscar Darmawan, teknologi blockchain akan sangat menarik dikembangkan pada tahun 2023. Hal ini dikarenakan database pada blockchain tidak dapat diganti ataupun diubah, sehingga akan sangat aman jika digunakan untuk proses transaksi. Penyimpanan teknologi blockchain juga banyak digunakan dalam proses transaksi cryptocurrency.

 

Penulis : Elisa Shofi Farida
Editor : Indah Nur Shabrina




Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *